Mission Complete

HEY, reader.!!
How are you.?!

Hari Minggu, tanggal 27 Desember 2009, aku dan kesembilan teman* SMA kuu liburan ke Singkawang.
Sebut saja perkumpulan ini dng nama Kwaliteit and Boys.
Kwaliteit and Boys beranggotakan Mutia, Uul, Aii, Qq, Dela, Yas, Jodi, Reja, Helmi, dan Kuntet.
Keterangan lebih lanjut baca aja blog aku: siihurufm.blogspot.com
Link: http://siihurufm.blogspot.com/2009/05/kwaliteit-and-boys.html

Jadi, rencana berlibur ke Singkawang ini telah direncanakan juah-jauh hari.
Helmi dan Dela yg kuliah di Pulau Jawa pada balik ke Pontianak agar bisa ikut berpartisipasi dalam liburan ke Singkawang ini.
Ahahahahahaa maaf yaa kalo gaya bahasanya agak kukaku dan gag jelas, maklum gaya*ann.

Nahh hingga akhirnya kita semua sepakat utk:
Pergi hari Minggu jam 2 siang dan pulangnya Senin sore.
Mengapa jam 2 siang.?!
Karena paginya sii Uul ada latihan nari.
Catat: N-A-R-I, NARI.

Nahh hingga akhirnya kita semua sepakat utk:
Berkumpul di rumahku jam 12 siang utk makan siang dulu di rumahku.

Semuanya udh ngumpul tapi si UUl belom datang* juga padahal waktu studio menunjukkan pukul 13:30.
Pas dii sms, Uul lagi MANDI.
Catat: M-A-N-D-I, MANDI.
Alhasil, mood utk liburan yg membara menjadi pudar karena kelamaan nunggu Uul.
Wahh Uul fenomenal sekali diantara kita* yahh.?!

Akhirnya Uul datang juga, tanpa babibubebo, tanpa basabasi, kami semua BERANGKAAAAAAT.!!
Sebelumnya jemput Dela dulu di rumahnya.

Auwoooooooooooooooo, Aww, Aww, Auumm, Guk, Guk, Guk, Aing, Aing, RAWRR.!!
PERJALANAN DI MULAI.!!
Ayo mainkan musicnya de-de-de-DJ (gagap..)
“mendaki gunung, lewati lembah, sungai mengalir indah ke samudera, bersama teman, BERTUALANG..”
“TAK BISA HATIKU MERAFIKAN CINTA, KARENA CINTA TERSIRAT BUKAN TERSURAT, MESKI BIBIRKU BERKATA TIDAK-tidak-tidak-tidak (bergema..), NAMUN MATAKU TERUS PANCARKAN SINARNYA..”
Yaaaaak terimakasih buat operator atau de-de-de-de-DJ DJODI.

Sekitar jam 5 sore kita semua nyampe juga di Singkawang.
Catat: menurut penelitian Google, Singkawang adalah Kota HIV karena banyak yg menganut PERGAULAN BEBAS dan Kota Singkawang berada di peringkat kedua di daftar Kota HIV di Kalbar.

Balik lagi ke cerita.
Sekitar jam 5 sore kita semua nyampe juga di Singkawang.
Kita ke Hotel Khatulistiwa dan bertanya* sm receptionist ternyata FULL.

Kita ke Hotel Mahkota dan bertanya* lagi sm receptionist ternyata MAHAL.
Jujur yaa kita* ini bukan “ANAK PARA BUAYA” jadi kita dikasih duit seadanya aja.
Dikasih duit 100 ribu aja udh bersyukur sambil teriak* dng hidung yg ingusan.
Ahahahahahaa.

Kita ke Villa Bukit Emas dan bertanya* lagi sm receptionist ternyata gag mahal namun satu kamar harus 4 org aja isinya.
Kita maunya kamar buat 10 org agar kebersamaannya dapet.
INGAT!
Kami ini anak baik* jdi jng berpikiran negative.
Ahahahahaaa.

Kita ke Hotel Century dan bertanya* lagi sm receptionist.
Nahh hotel ini murah, paling mahal 250 ribu dan paling murah 60 ribu.
Tapi semua kamar full kecuali kamar yg harga 60 ribu.
Kamar seharga 60 ribu ini adalah kamar yg pakek kipas angin, wc diluar, dan merupakan pemanfaatan ruangan.
Biar jelek* begini, kita semua cerewet dan msh mempunyai jiwa eksklusif.
Hotel ini kami blacklist utk kamar seharga 60 ribu/malam.

Kita ke Hotel Mitra Tanjung dan bertanya* lagi sm receptionist.
Hotel ini paling mahal 350 ribu dng nama room: FAMILY ROOM.
Trus kata receptionistnya: “TAPI SKRG LAGI MATI LAMPU..”
Aku jawab: :”LOHH GAG ADA GENSET.?! KOK RUANGAN INI NYALA LAMPUNYA.?!”
Receptionist itu bilang: “GENSETNYA CUMA UTK NYALAIN RUANG RECEPTIONIST AJA..”
Aku menjawab dalam hati: “EHH KASIHAN.!!”
Aku dan Jodi ngecek kamarnya dulu kyk apa.?!
Ehh ternyata ohh ternyata, kamarnya sesuai selera dan BOOKING de-de-de-de-DJ DJODI.

Jodi ngasih kabar gembira ini ke anak*.
Jodi bilang: “EHH DAPAT KAMARNYA, 100 RIBU SEMALAM..”
Aii teriak: “HAH BENARLAH.?! ASYIIIIKKK.!!”
Jodi bilang lagi: “TAPI TIDOK BERDIRI..”
Ahahahahahahahahaaa..

Kamar yg sdh dii booking itu kami anggap kamar bersama.
Dalam suasana padam lampu kami tertawa kecil menikmati AKHIRNYA DAPET HOTEL juga.
Kita merebahkan diri di kasur yg empuk itu (memang empuk..)
Yg laki* maen gaplek dan yg mau mandi yaa mandi.

Sekitar jam 8 malam, kami semua berhambus meninggalkan kamar hotel yg gelap gurita itu, ehh gelap benderang.
Kami makan di WARUNG CAK JUSELA.
Trus aku sempat beli “aiueo, Auwoooo, Aww, Aww, Auumm, Guk, Guk, Guk, Aing, Aing, RAWRR.!!
Hanya Kwaliteit and Boys yg tahu.
JANGAN KASIH TAU YAA TEMAN* KUU SAYANG.!!
Janji.?!

Udh selesai makan, kami semua nyari Kaisar Bakery trus lanjut ke pohon natal.
Mau poto* sm pohon natal yg gede yg ada di tepi jalan ituloo.
Abis itu back to hotel.

Di kamar hotel kami siap* utk tidur.
Permainan gaplek dilanjutkan lagi dng player Jodi, Reja, Kuntet, dan Uul.
Yang kalah diconteng pakek bedak dicampur air.
IYEKK!!
Hingga diujung permainan, sii Uul paling cantik.
Dan aku pun mulai kumat sakit jiwanya.
Aku yg biasa lugu, polos, sopan, dan berwibawa menjadi brutally malam itu.
Ahahahahahahahaaa….

Waktu studio menunjukkan pukul 01:xx.
Kami semua msh tekakak-tekikik.
Cara memberhentikannya adalah dng ringtone Lengser Wangi.
Tapi tak lama kemudian tekakak-tekikik lagi.
Tapi tak lama kemudian lagi si Rejja cerita hantu.
Tapi tak lama kemudian lagi si Tyas, Uul, Qq, Kuntet, dan Jodi tidur.
Sedangkan aku, Dela, dan Helmi pergi jalan* ke Pasar Hongkong guna ngopi*.
Jalanan mistis yg sepi.
Jam 02:xx balik ke hotel dan tiduuuuuuuuuuuuuuuuuur.
zZzZzZzzzzz….

Jam 05:30 dibangunin Jodi dng tak layak.

Sedikit cerita……
Kata Dela, aku tidur ngorok dan lasak.
Si Dela juga ngerekam ngoroknya aku.
Wahh kan malu.
Perasaan aku tidurnya cantik dehh.
Wahahahahaaaa…

Sedikit cerita…….
Kata Tyas, si Reja tidurnya juga lasak.
Kata Helmi, si Reja kuat ngigau.

Aku mengumpulkan nyawa sejenak dan yg lain siap* utk pergi ke Pantai Pasir Panjang II.
Sengaja kami pergi pagi* agar masuk gratis karena abang tukang jaga tiketnya belom stay di gerbang.
Wohooooooo.
KAMI ADALAH ANAK GRATISAN.!!
Ahahahahahaaa..
Main*laa kami di Pantai.
Si Tyas yg sepanjang waktu nyanyi lagu “inilaa kami anak HARDCORE..” ternyata menangis* pas diajak berenang ke tengah laut.
Anak Hardcore tapi gag berani ke tengah laut dng alasan trauma.

Trus aku melakukan kesalahan yg berdampak rusaknya mood liburan yaitu aku menghilangkan cincin emas putih milik Uul.
Ohh My God.!!
Cincin itu dititipkan ke aku di jari kelingkingku tapi pas aku lagi berenang di tengah laut, cincin itu terlepas dari jariku.
BAYANGKAN MENCARI CINCIN DI LAUT LUAS ITU.!!
Tak bisa kubayangkan.
Maafkan aku Uul.
Yaaaaaaa.??

Udh puas bermain* dii pantai, aku dan para anak cewek kecuali Aii langsung bilas di kolam renangnya.
Yaa kalian taulaa kolam renangnya kyk gmn.?!
Sepi dan gag ada pengunjung sama sekali.
Kolam renang yg tak bisa diungkapkan dng kata*.
Lebih baik kalian lihat sendiri dan nilai sendiri.

Semuanya udh bilasan dan kita cari makan dulu ke kota, dapetlaa rmh makan MAK ETEK
Udh selesai makan tadi, kami semua ke Sinka Island.
Udh di depan gerbang Sinka, kami putar balik dan gag jadi.
Kenapa.?!
Kenapa hayooooo.
Gag boleh tau, malu gtuloo.

Hingga akhirnya kita pun pulaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaang.
Sebelum pulang, kita mampir dulu ke Pengkang dan TERJADILAH.!!
Tak perlu GO PUBLIC, berbahaya.!!
Ini adalah Rahasia Di Antara Kita.

Dan akhirnya kita benar* pulaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaang.
Jam 6 sore tiba di Pontianak dan ngantar si Reja, Jodi, Dela, Aii, Uul, Aku-Qq, dan Tyas.
Perjalanan yg men yenangkan.
Benar* menyenangakn.
Ehh menyenangkan sekali.
MENYENANGKAN.

Nanti kalo semuanya berkumpul lagi, kita semua mau kyk gini lagi.
Semoga kita panjang umur yaa teman*.
Dan liburan yg kita rencanakan bukan liburan HW.
Amin.

Cerita ini aku tutup sambil melihat layar hp Esia dan berkata: “MISSION COMPLETE..”

*mutia